BANKSAMPAHDIGITAL.COM, CILEGON – KOLASE (Kelola Sampah Ekonomi Sirkular) di sekolah Cilegon merupakan program yang diinisiasi oleh Bank Sampah Digital dan Chandra Asri serta di support oleh DLH Lingkungan Hidup dalam upaya penanggulangan sampah ditingkat sekolah. Program ini mengajak siswa-siswi juga perangkat sekolah mulai dari guru, kantin, koperasi juga petugas kebersihan sekolah untuk memilah sampah dari sumber, dimana hal ini adalah sekolah.
Sampah anorganik yang bernilai tinggi, seperti botol, gelas plastik, kardus, duplek dapat ditukar menjadi tabungan rupiah oleh Bank Sampah Digital. Sementara itu, sampah plastik yang bernilai rendah, seperti kemasan minuman, label botol diserahkan ke Chandra Asri untuk diolah menjadi minyak pirolisis yang dapat dimanfaatkan untuk bahan bakar mesin cacah hingga pemotong rumput.
Kegiatan yang berlangsung di Aula SMPN 7 Kota Cilegon ini, dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari murid, guru, orang tua murid, kantin serta koperasi dan mitra. Pada kesempatan tersebut, Bank Sampah Digital memaparkan seputar pemilahan sampah baik di rumah dan di sekolah, serta menjelaskan jenis-jenis sampah apa saja yang dapat ditukar menjadi rupiah di Bank Sampah Digital.
Sabri Mahyudin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon yang turut hadir dan memberikan sambutan dalam kegiatan ini, mengapresiasi langkah yang telah diambil PT Chandra Asri dan Bank Sampah Digital dalam program KOLASE sebagai bentuk upaya merubah perilaku terhadap pengelolaan sampah dan mengharapkan agar program ini dapat direplikasi oleh seluruh sekolah di Kota Cilegon.
Turut memberi sambutan, Kepala Sekolah SMPN 7 Kota Cilegon, Nadrotun Nufus mendukung penuh Program KOLASE yang akan berjalan di sekolahnya agar dapat menumbuhkan kecintaan terhadap lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan, memilah sampah dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
Bank Sampah Digital yang diwakili oleh Sarah Fadhila selaku Chief Finance Officer (CFO) pun menambahkan bahwa melalui kolaborasi multipihak ini diharapkan program-program sadar lingkungan di sekolah dapat berjalan dengan lancar dan dapat diimplementasikan oleh perangkat sekolah dengan baik.
Program KOLASE telah berjalan sejak akhir 2023, di SMPN 5 Kota Cilegon dan tahun ini akan running di 3 sekolah, yakni SMPN 7 Kota Cilegon, SDN Kedaleman 2 dan SMPIT Al Hanif Cilegon. Diharapkan program ini memberikan dampak baik yang berkesinambungan dengan kebiasaan yang positif dari warga sekolah terhadap pengelolaan sampah. (red: AH)